Kasus Mark Up Pengadaan Merpati MA60
by @kusuma_putri99, kusuma_putri99@yahoo.co.id
Apa kabar korupsi proyek pembelian pesawat Merpati #MA60 yg di mark up?. Seperti yang telah diduga sebelumnya, laporan tentang korupsi #MA60 yang dilaporkan ke @kpk_ri tiba-tiba diserobot Kejagung bbrp wkt lalu. Diserobotnya korupsi di #MA60 disinyalir hanya untuk #amankan kasus korupsi ini, siasat busuk agar tdk diusut kpk. Sampai sekarang adem ayem aja masuk peti di Kejagung…kenapa? Sudah ada deal-deal tertentu?
Proyek pembelian pesawat Merpati #MA60 sebanyak 15 pesawat dari PT Xian, China ini senilai total US$ 215 juta. Pembelian pesawat ini dibeli dengan harga US$ 14,3 juta sedangkan harga pasaran saat itu untuk pesawat jenis #MA60 adalah US$ 11,2 juta. Sehingga besaran mark up yang rugikan Negara sebesar US$ 46,5 juta . Selain mark up harga, ada dugaan pula pengurangan komponen pendukung untuk flight safety. Pengurangan komponen pendukung safety ini yg diduga menyebabkan kecelakaan bbrp wkt lalu di Papua yg menewaskan27 org bbrp wkt lalu
BPK menemukan kejanggalan pada proses pengadaan 15 pesawat #MA60 ini, pengadaannya tidak pernah direncanakan secara resmi pada kurun waktu 2006-2008, padahal penjajakannya sudah dimulai di th 2005. Dana pembelian pesawat #MA60 ini dari Pemerintah dalam bentuk Subsidiary Loan Agreement (SLA). Padahal perjanjian pinjaman tersebut baru ditandatangani oleh Direktur Jenderal Pengelolaan Utang atas nama Pemerintah Indonesia dengan The Expor-Impor Bank of China (CEXIM Bank) pada tanggal 5 Agustus 2008. Dengan kata lain pembelian #MA60 melanggar undang-undang karena Merpati dan Pemerintah meneken perjanjian sebelum mendapat persetujuan dari Banggar DPR
Pembelian ini disinyalir melalui broker bernama Mulyadi Senjaya, pimpinan PT Pelangi Golf padahal proyek ini G to G berubah B to B. Melalui perusahaannya PT. Mega Guna Ganda Semesta yang terdaftar sebagai perusahaan jasa konstruksi, perusahaan yg berpengalaman di bidang proyek jalan kereta api, lapangan terbang dan runway, konstruksi baja, dan konstruksi alat angkut . Tidak pernah ada riwayat Mega Guna berpengalaman dalam menjual pesawat penerbangan komersil. Mega Guna ahli "menangkap" proyek-proyek yang digelontorkan pemerintah. Perusahaan ini jg mendapatkan kesempatan memanfaatkan tanah negara di Kemayoran seluas 20.126 meter persegi. Untuk memuluskan proyek pengadaan pesawat Merpati ini, Muljadi Senjaya dibantu oleh staf khusus Presiden SBY Jusuf Gunawan. Kenapa Kejagung melempem ga brani usut Stafsus SBY ini? Apa karena kakaknya konglomerat besar di Jatim yg jg jd donator SBY?
Pengadaan pesawat #MA60 ini berawal pada saat manajemen Merpati dipimpin oleh Hostasi Nababan yg mjd tersangka di proyek persewaan pesawat Boeing 737 seri 400 dan 500. Sbg uji coba, Merpati beli dua unit pesawat dg cara leasing. Pd masa uji coba ini diketahui pesawat #MA60 buatan Xian lbh byk rewelnya. Alm. Bambang Bakti yg menggantikan Hostasi Nababan begitu mengetahui #MA60 mudah rusak lalu berniat membatalkan pembelian tsb. Niat Bambang Bekti ini membuat marah Xian. Mereka menawarkan ke pemerintah melalui BAPPENAS . Dephub , Meneg BUMN. Tapi ditolak JK. Muljadi dengan bantuan Stafsus SBY, Jusuf Gunawan melobi menkeu SMI, Meneg BUMN Mustafa Abubakar dan menko Ekuin untuk mengolkan proyek ini dgn mengurus SLA (subsidiary loan agrremt) sebesar 220jt dollar. Padahal harga #MA60 cuma 11-12 jt dollar. Tapi dipakai harga 14.5 jt dolar AS dan pengadaan MA60 bisa lolos karena ada tekanan dari orang-orang kuat. Sebagai catatan Muljadi Senjaya ini biasa mendapatkan proyek-proyek pemerintah termasuk di proyek jalan kereta api
Muljadi Senjaya #dekat dengan Hatta Rajasa? Muljadi Senjaya, businesman yg sebelumnya nyaris bangkrut ini menjanjikan ke sebuah grup lobby uang senilai US$ 4 jt jika berhasil melobby Depkeu dan DPR untuk menyetujui pembelian. Pada akhirnya #MA60 disetujui dibantu oleh Muljadi, stafsus SBY Jusuf Gunawan dan pengurus Kadin, Adi Harsono suami Mari Elka P. Adi Harsono merupakan teman baik si broker Muljadi Senjaya ini . Sebelumya grup lobby juga meyakinkan Sesmen bumn, Said Didu dan konon diduga dengan diberi tanah 40 hektar di makassar. Marie Pangestu jadi ketua tim renegosiasi RI yang setuju dgn harga mark up
JK yang sebelumnya menyarankan agar pesawat ini disewa saja marah dan merasa ditelikung Mari Elka Pangestu. .JK yang datang ke China dan bertemu dengan Presiden dan Chairman Xian menyatakan akan menyewa pesawat. .JK kaget karena ternyata sudah ada perjanjian pinjaman dengan Bank Exim yg diteken di tgl 5 Agustus 2008. JK tdk bisa batalkan karena khawatir RI kehilangan muka karena wapres batalkan kesepakatan yg sdh dibuat oleh menkeu dan mendag. JK ngamuk2 sesampai di jakarta..menkeu dan mendag dia semprot habis, karena suami mendag (Adi Harsono) dan pejabat2 depkeu (Rahmat Waluyanto, Hadiyanto) sdh buat kesepakatan yg kental aroma kolusi dan mark upnya. Sahala Lumban Gaol yg wkt itu menjabat sbg Staff Ahli Bidang Kebijakan Publik Kemen BUMN juga disebut2 terlibat. Para pihak yg terlibat diduga keras berupaya #menyumpal setiap pihak yang membuka suara terkait korupsi ini
KPK harus segera usut korupsi pembelian pesawat MA60 oleh PT. merpati yg rugikan negara 420 milyar. Suami mantan mandag& menkeu SMI terlibat
Apa kabar korupsi proyek pembelian pesawat Merpati #MA60 yg di mark up?. Seperti yang telah diduga sebelumnya, laporan tentang korupsi #MA60 yang dilaporkan ke @kpk_ri tiba-tiba diserobot Kejagung bbrp wkt lalu. Diserobotnya korupsi di #MA60 disinyalir hanya untuk #amankan kasus korupsi ini, siasat busuk agar tdk diusut kpk. Sampai sekarang adem ayem aja masuk peti di Kejagung…kenapa? Sudah ada deal-deal tertentu?
Proyek pembelian pesawat Merpati #MA60 sebanyak 15 pesawat dari PT Xian, China ini senilai total US$ 215 juta. Pembelian pesawat ini dibeli dengan harga US$ 14,3 juta sedangkan harga pasaran saat itu untuk pesawat jenis #MA60 adalah US$ 11,2 juta. Sehingga besaran mark up yang rugikan Negara sebesar US$ 46,5 juta . Selain mark up harga, ada dugaan pula pengurangan komponen pendukung untuk flight safety. Pengurangan komponen pendukung safety ini yg diduga menyebabkan kecelakaan bbrp wkt lalu di Papua yg menewaskan27 org bbrp wkt lalu
BPK menemukan kejanggalan pada proses pengadaan 15 pesawat #MA60 ini, pengadaannya tidak pernah direncanakan secara resmi pada kurun waktu 2006-2008, padahal penjajakannya sudah dimulai di th 2005. Dana pembelian pesawat #MA60 ini dari Pemerintah dalam bentuk Subsidiary Loan Agreement (SLA). Padahal perjanjian pinjaman tersebut baru ditandatangani oleh Direktur Jenderal Pengelolaan Utang atas nama Pemerintah Indonesia dengan The Expor-Impor Bank of China (CEXIM Bank) pada tanggal 5 Agustus 2008. Dengan kata lain pembelian #MA60 melanggar undang-undang karena Merpati dan Pemerintah meneken perjanjian sebelum mendapat persetujuan dari Banggar DPR
Pembelian ini disinyalir melalui broker bernama Mulyadi Senjaya, pimpinan PT Pelangi Golf padahal proyek ini G to G berubah B to B. Melalui perusahaannya PT. Mega Guna Ganda Semesta yang terdaftar sebagai perusahaan jasa konstruksi, perusahaan yg berpengalaman di bidang proyek jalan kereta api, lapangan terbang dan runway, konstruksi baja, dan konstruksi alat angkut . Tidak pernah ada riwayat Mega Guna berpengalaman dalam menjual pesawat penerbangan komersil. Mega Guna ahli "menangkap" proyek-proyek yang digelontorkan pemerintah. Perusahaan ini jg mendapatkan kesempatan memanfaatkan tanah negara di Kemayoran seluas 20.126 meter persegi. Untuk memuluskan proyek pengadaan pesawat Merpati ini, Muljadi Senjaya dibantu oleh staf khusus Presiden SBY Jusuf Gunawan. Kenapa Kejagung melempem ga brani usut Stafsus SBY ini? Apa karena kakaknya konglomerat besar di Jatim yg jg jd donator SBY?
Pengadaan pesawat #MA60 ini berawal pada saat manajemen Merpati dipimpin oleh Hostasi Nababan yg mjd tersangka di proyek persewaan pesawat Boeing 737 seri 400 dan 500. Sbg uji coba, Merpati beli dua unit pesawat dg cara leasing. Pd masa uji coba ini diketahui pesawat #MA60 buatan Xian lbh byk rewelnya. Alm. Bambang Bakti yg menggantikan Hostasi Nababan begitu mengetahui #MA60 mudah rusak lalu berniat membatalkan pembelian tsb. Niat Bambang Bekti ini membuat marah Xian. Mereka menawarkan ke pemerintah melalui BAPPENAS . Dephub , Meneg BUMN. Tapi ditolak JK. Muljadi dengan bantuan Stafsus SBY, Jusuf Gunawan melobi menkeu SMI, Meneg BUMN Mustafa Abubakar dan menko Ekuin untuk mengolkan proyek ini dgn mengurus SLA (subsidiary loan agrremt) sebesar 220jt dollar. Padahal harga #MA60 cuma 11-12 jt dollar. Tapi dipakai harga 14.5 jt dolar AS dan pengadaan MA60 bisa lolos karena ada tekanan dari orang-orang kuat. Sebagai catatan Muljadi Senjaya ini biasa mendapatkan proyek-proyek pemerintah termasuk di proyek jalan kereta api
Muljadi Senjaya #dekat dengan Hatta Rajasa? Muljadi Senjaya, businesman yg sebelumnya nyaris bangkrut ini menjanjikan ke sebuah grup lobby uang senilai US$ 4 jt jika berhasil melobby Depkeu dan DPR untuk menyetujui pembelian. Pada akhirnya #MA60 disetujui dibantu oleh Muljadi, stafsus SBY Jusuf Gunawan dan pengurus Kadin, Adi Harsono suami Mari Elka P. Adi Harsono merupakan teman baik si broker Muljadi Senjaya ini . Sebelumya grup lobby juga meyakinkan Sesmen bumn, Said Didu dan konon diduga dengan diberi tanah 40 hektar di makassar. Marie Pangestu jadi ketua tim renegosiasi RI yang setuju dgn harga mark up
JK yang sebelumnya menyarankan agar pesawat ini disewa saja marah dan merasa ditelikung Mari Elka Pangestu. .JK yang datang ke China dan bertemu dengan Presiden dan Chairman Xian menyatakan akan menyewa pesawat. .JK kaget karena ternyata sudah ada perjanjian pinjaman dengan Bank Exim yg diteken di tgl 5 Agustus 2008. JK tdk bisa batalkan karena khawatir RI kehilangan muka karena wapres batalkan kesepakatan yg sdh dibuat oleh menkeu dan mendag. JK ngamuk2 sesampai di jakarta..menkeu dan mendag dia semprot habis, karena suami mendag (Adi Harsono) dan pejabat2 depkeu (Rahmat Waluyanto, Hadiyanto) sdh buat kesepakatan yg kental aroma kolusi dan mark upnya. Sahala Lumban Gaol yg wkt itu menjabat sbg Staff Ahli Bidang Kebijakan Publik Kemen BUMN juga disebut2 terlibat. Para pihak yg terlibat diduga keras berupaya #menyumpal setiap pihak yang membuka suara terkait korupsi ini
KPK harus segera usut korupsi pembelian pesawat MA60 oleh PT. merpati yg rugikan negara 420 milyar. Suami mantan mandag& menkeu SMI terlibat
__._,_.___
.
__,_._,___
Tidak ada komentar:
Posting Komentar