Demo tolak kenaikan BBM, Mahasiswa bentrok dengan Polisi
Saturday, 31 March 2012 18:19 Ewin
AMBON-Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) terlibat bentrok dengan anggota Polres pulau Ambon dan pulau-pulau Lease. Bentrokan terjadi saat puluhan mahasiswa dari GMNI melakukan aksi demo menolak kenaikan BBM di perempatan jalan A.M. Sangadji.
Bentrokan dipicu oleh adanya aksi mahasiswa membakar ban mobil ditengah jalan dan dilarang oleh Polisi. Akibatnya antara Polisi dan mahasiswa saling berdebat mulut dan diduga salah satu mahasiswa mengancam akan memukul anggota Polisi. Ancaman tersebut tidak diterima oleh polisi akibatnya pelaku dikejar oleh Polisi bahkan mendapat tindak kekerasan berupa pemukulan dari beberapa anggota Polisi dan langsung diamankan di Mapolsek Sirimau Ambon.
Mahasiswa yang diamankan Polisi yaitu Ikbal Serang, mahasiswa Universitas Darussalam Ambon yang tergabung dalam organisasi GMNI Ambon. Warga sekitar lokasi demo sempat panik bahkan ada yang melarikan diri karena ketakutan dengan adanya bentrokan antara Polisi dan mahasiswa.
Aksi demo tetap dilanjutkan oleh GMNI dan kemudian ditambah dengan pendemo dari Unpatti Ambon. Kedua kelompok ini menyatakan menolak rencana kenaikan harga BBM yang direncanakan oleh Presiden SBY, pada 1 April 2012 dan mendesak SBY, Budiono segera mundur dari jabatannya jika menaikan harga BBM.
Mahasiswa juga sempat melakukan penahanan terhadap mobil-mobil dinas pemerintah berplat merah yang melewati jalan tersebut. Aksi demo terus berlangsung hingga sore hari dan diwarnai dengan aksi pembakaran ban mobil sebagai bentuk kekecewaan mahasiswa terhadap kebijakan SBY yang akan menaikan harga BBM. DMS
__._,_.___
.
__,_._,___
Tidak ada komentar:
Posting Komentar