Jumat, 07 Desember 2012

[Media_Nusantara] Terkait Pilgub Jatim, Cak Anam (Ketua PKNU) Warning PWNU Jatim

 

Terkait Pilgub Jatim, Cak Anam (Ketua PKNU) Warning PWNU Jatim

Manuver PWNU Jatim  menjelang Pilgub Jatim 2013 mendatang dinilai sudah berlebihan. Oleh karena itu, salah satu tokoh politik Jatim, Choirul Anam meminta agar PWNU Jatim tidak melangkah terlalu jauh dalam bermanuver.

Ketua DPP PKNU ini, mengatakan, belakangan beberapa tokoh PWNU sudah terkesan melempar pernyataan-pernyataan yang hampir melampaui batas dalam dunia politik. Terutama dalam dukung-mendukung Calon Gubernur Jatim.

Pria yang akrab disapa Cak Anam ini, meminta NU tidak terlibat terlalu jauh dalam dunia politik. Apalagi, jika nantinya, NU menyebut salah satu nama calon kandidat, maka NU sudah melanggar batas kewenangannya. "Bila NU jadi mengumumkan satu nama yang diusung, maka sudah melanggar batas. Jangan sampai PWNU bertindak seperti parpol," kata Cak Anam kepada wartawan, beberapa waktu lalu.

Cak Anam mengingatkan, NU sebaiknya berkonsentrasi memperjuangkan aspirasi warganya. Namun, kalau sudah terlibat dalam aksi dukung-mendukung calon gubernur maka NU tidak mampu mempertahankan fungsi dan tugasnya sebagai organisasi masa yang berbasis Islam. "Biarlah Khitah NU tetap dijaga," tegasnya.

Hingga saat ini, Cak Anm belum berani menjustifikasi NU sudah melanggar batas. Sebab, hingga saat ini NU belum menyebut salah satu nama calon Gubernur. "Saya tidak ingin dibenturkan dengan PWNU. Yang jelas, NU tidak menyebut satu nama secara definitif dan langsung melakukan aksi dukungan politis terang-terangan, maka itu tak melanggar khitah," dalihnya.

Yang jelas, lanjut Cak Anam, sesuai hasil Muktamar NU 1984 di Situbondo, NU tidak boleh terlibat dalam politik praktis alias NU menyatakan diri kembali ke khittah 1926.

Pernyataan Cak anam ini, didasari oleh wacana yang digulirkan oleh PWNU Jatim terait Pilgub dinilai terlalu vulgar dengan menyebut dua nama cagub yang akan didukung oleh NU.

Dua nama tersebut adalah Khofifah Indar Parawandan (Ketua PP Muslimat) dan Saifullah Yusuf (Wakil Gubernur Jawa Timur). Wacana ini digulirkan untuk mengusung calon gubernur dari NU

https://www.radjawarta.com/terkait-pilgub-cak-anam-warning-pwnu-jatim

baca juga :
Melawan Lupa: cara Soekarwo - Saifulah memenangkan PILGUB Jatim pada tahun 2008 ==> http://jaringanantikorupsi.blogspot.com/2012/07/medianusantara-melawan-lupa-cara_21.html

MELAWAN LUPA : KPK Dalami Pilgub Jatim Dan menyelidiki dugaan mark up logistik Pilgub Jatim 2008 senilai miliaran rupiah yang diduga mengalir ke salah satu calon gubernur saat itu ==> http://jaringanantikorupsi.blogspot.com/2012/08/medianusantara-melawan-lupa-kpk-dalami.html


__._,_.___
Reply via web post Reply to sender Reply to group Start a New Topic Messages in this topic (1)
Recent Activity:
.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar