Kamis, 17 Januari 2019

[Media_Nusantara] Re: [temu_eropa] Soal Tanggul Banjir Dirusak, Ini Beda Pernyataan Anies dan Ahok

 

DALAM KASUS atau PRIHAL TANGGUL YANG JEBOL ( cenderung DIJEBOL Masyarakat setempat ) kitasa sampai pada Kesimpulan sbb: 

>> Yang menjadi MASALAH dan  SUMBER MASALAH SEBENARNYA ....JUSTRU bukan TUNGGULNYA  maupun Para Pejabat Gubenernur DKI ..... Melainkan (terus terang) adalah  karena KEBODOHAN MASAYARAKAT SETEMPAT yang tanpa Pikir dan Tanpa Logika dan tanpa Konsultasi dan atau Tanpa Melaporkan situasi sebelumnnya  kepada Pihak2 yang berwenang dan atau Para Petugas Expert di Instansi Setempat atau langsung kpd DKI Pusat Jakarta ( urusan Irigasi dan
Penyaluran Sungai dan atau pd sejenis  Lembaga Rekonstrukasi & Pembangunan Lingkungan Kota ( Urbanisime Kot

Note: Tapi bagiamana yang namanyai '' Massa  itu '' bisa Mikir dan punya Logika yang membumi jika PADA TIDAK PUNYA PENDIDIKAN dan TIDAK PUNYA KESADARAN dan PEMAHAMAN tentang SEBAB dan AKIBAT .....dan atau  tentang DEALIKTIKA suatu  PERISTIWA atau KASUS  yang bersangkutan ...... dlm hal ini misalnya tentang Pemahaman yg meyakinkan atas Masalahnya  : KENAPA sering Banjir - Apa sebabnya - Dimana Sumber Permasalahannya - Bagaimana Cara terbaik untuk mengatasinya - Apa kongkretnya yang bisa dikerjakan, dibangun, serta Bagaiman kiranya ampak dan Hasilnya, dll ......
>> Tetapi yang jelas se/enaknya bikin Lobang (menjebol dengan sengaja Sebuah Tanggul seenaknya sendiri ...
/ lebih2 tanpa Memeperhitungkan kemungkinan selanjutnya atau Tanpa Mikir tentang Akibatnya yang lebih buruk / adalah
Betul2 perbuatan Nekad dan Konyol ....... 

Kesimpulan: 
** THE PROBLEM is never be The Problem itself ..... but THE ATTITUDE of HOW ONE sees & solves THE  PROBLEM.... and That is THE REAL PROBLEM .....!!
[ Bahwa yang menjadi MASALAH  bukanlah sekedar MASALAHNYA ITU SENDIRI, melainkan SIKAP seseorang dalam melihat dan cara menyelesaikan Masalah tsb......   Itulah yang menjadi PERMASALAHANNYA yang sebenarnya..),........

 /// Against the  ignorances We have to

.

On Thu, 17 Jan 2019 at 15:48, Awind j.gedearka@upcmail.nl [temu_eropa] <temu_eropa@yahoogroups.com> wrote:
 


https://metro.tempo.co/read/1165809/soal-tanggul-banjir-dirusak-ini-beda-pernyataan-anies-dan-ahok/full&view=ok

Soal Tanggul Banjir Dirusak, Ini Beda Pernyataan Anies dan Ahok

Reporter:

Tempo.co

Editor:

Zacharias Wuragil

Kamis, 17 Januari 2019 10:08 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunjungi lokasi            banjir akibat tanggul jebol di Jati Padang, Pasar Minggu,            Jakarta Selatan, 11 Desember 2017. Tim Anies-Sandi

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunjungi lokasi banjir akibat tanggul jebol di Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, 11 Desember 2017. Tim Anies-Sandi

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menolerir tindakan warga di Muara Baru, Jakarta Utara, merusak dengan melubangi tanggul laut. Hal itu meski akhirnya membuat permukiman di sana tetap terendam banjir dari pasang laut atau rob karena air laut merembes masuk.

Baca berita sebelumnya:
Rob Karena Warga Rusak Tanggul Laut, Anies Salahkan Proyek 

Anies justru menyalahkan pembangunan tanggul yang dinilainya tanpa komunikasi dengan warga setempat. Tanggul disebutnya memutus saluran air dan juga akses warga ke lokasi parkir kapal.

"Saya lihat di lapangan salah satu permasalahan ini adalah tidak berbicara dengan warga, main patok aja pasang di situ," ujar Anies di Balai Kota, Rabu 16 Januari 2019.

Tanggul sudah dibangun tapi kemudian dilubangi dan bahkan dipapas juga pernah ditemukan mantan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama. Peristiwanya bertolak lima tahun silam, Basuki atau yang biasa disapa Ahok mendapatinya di sekitaran Kali Sunter.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki T. Purnama (Ahok) meninjau banjir di kawasan Jakarta Utara, Jumat (18/1). ahok.org

Baca:
Tanggul Laut Bocor, Anies Sebut Karena Ada Kebutuhan Warga

Beda dari Anies, Ahok geram dengan penemuan itu. Tanggul dibuat bolong oleh masyarakat dan ada yang dipotong untuk jembatan oleh pengembang perumahan. Padahal tanggul setinggi satu meter itu dibuat agar air kali tak masuk ke permukiman.

"Gimana enggak banjir kalau tanggul dibolongi?" ujarnya. " Bukannya air masuk kali, yang ada air kali tumpah ke luar," kata Ahok dengan kesal.




Soal Tanggul Banjir Dirusak, Ini Beda Pernyataan Anies dan Ahok

Reporter:

Tempo.co

Editor:

Zacharias Wuragil

Kamis, 17 Januari 2019 10:08 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunjungi lokasi              banjir akibat tanggul jebol di Jati Padang, Pasar Minggu,              Jakarta Selatan, 11 Desember 2017. Tim Anies-Sandi

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunjungi lokasi banjir akibat tanggul jebol di Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, 11 Desember 2017. Tim Anies-Sandi

Ahok berjanji akan tegas menindak pihak-pihak yang sengaja merusak tanggul dengan cara membolonginya itu. Termasuk pengembang yang membangun permukiman di sekitar tanggul.

Baca:
Ahok: Gimana Enggak Banjir Kalau Tanggul Dibolongi?

"Saya bilang ini (Kemayoran) pasti tenggelam, nanti salah pemerintah nggak buat jembatan. Benar, salah kita. Tapi salah lu bikin rumah di balik (tanggul) ini. Ini kan jalur hijau," ujar Ahok.

Sebelum era dua gubernur itu, Joko Widodo atau Jokowi juga pernah berhadapan dengan situasi yang sama saat menjabat Gubernur DKI. Reaksinya beda lagi.

Jokowi turun dari perahu karet dan menaiki pagar tangga untuk meninjau pengungsi di sebuah sekolah di Kebon Baru, Tebet, Jakarta, (22/1). Kebon Baru banjir akibat jebolnya tanggul Sungai Ciliwung di kawasan tersebut. TEMPO/Amston Probel

Di Tanah Abang, Ahad, 19 Januari 2014, Jokowi menemukan tanggul yang dijebol warga itu ditutupi dengan tumpukan karung berisi pasir. Di bagian lain, ditemukan tanggul masih dijebol sebagai akses masuk bagi warga yang mendirikan bedeng tepat di bibir kali.

Baca juga:
Ahok: Sampai Kiamat Juga Kebanjiran!

Padahal debit air Kali Ciliwung yang mengalir di tanggul Kanal Banjir Barat cukup tinggi. Akibatnya, rembesan air mengucur ke permukiman dan Stasiun Tanah Abang melalui lubang-lubang yang dibuat warga setempat. "Tanggul kok diputus, itu bahaya banget," kata Jokowi.






__._,_.___

Posted by: Marco 45665 <comoprima45@gmail.com>
Reply via web post Reply to sender Reply to group Start a New Topic Messages in this topic (1)

Have you tried the highest rated email app?
With 4.5 stars in iTunes, the Yahoo Mail app is the highest rated email app on the market. What are you waiting for? Now you can access all your inboxes (Gmail, Outlook, AOL and more) in one place. Never delete an email again with 1000GB of free cloud storage.


SPONSORED LINKS
.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar